Batu, 11 April 2025 – Pemerintah Kota Batu resmi menutup akses jalur Cangar–Pacet selama satu bulan ke depan usai terjadinya insiden longsor pada awal pekan ini. Keputusan ini diambil demi menjaga keselamatan pengguna jalan serta mempercepat proses pemulihan dan pembersihan material longsor yang menutup sebagian besar ruas jalan.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Batu, Bambang Suryanto, menyatakan bahwa longsor terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah pegunungan selama beberapa hari terakhir. “Volume tanah dan batu yang menutup jalur cukup besar, dan kondisi tebing masih labil. Penutupan ini dilakukan untuk mencegah risiko bencana susulan,” jelasnya saat konferensi pers, Jumat (11/4).
Jalur Cangar–Pacet dikenal sebagai rute wisata favorit penghubung Kota Batu dengan Mojokerto, terutama saat akhir pekan dan musim liburan. Penutupan jalur ini berdampak pada sektor pariwisata dan perekonomian lokal, terutama pelaku usaha di sepanjang rute.
Untuk sementara, pengguna jalan diarahkan untuk mengambil jalur alternatif melalui Kota Malang atau jalur Kediri–Mojokerto. Pihak berwenang juga telah memasang papan informasi serta menyiagakan petugas di beberapa titik untuk mengatur arus kendaraan dan memberi panduan kepada pengguna jalan.
Dinas PUPR bersama BPBD, TNI, dan relawan telah mulai melakukan proses evakuasi material longsor sejak Rabu lalu. “Kami targetkan pekerjaan ini selesai dalam satu bulan, dengan harapan cuaca mendukung,” kata perwakilan BPBD.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti informasi resmi dari pemerintah terkait perkembangan situasi jalur Cangar–Pacet.
