Latest News

41 Tahun Langkah-Langkah Grass Rock: Festival Rock Pelajar Se-Jawa Bali 2025 Jadi Gerakan Regenerasi Musisi Rock Indonesia



Madiun, 11 Maret 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Musik Nasional yang jatuh pada 9 Maret, #ROCKGENERASI hadir sebagai sebuah terobosan baru dalam dunia musik Indonesia. Festival Rock Pelajar Se-Jawa Bali 2025 siap digelar pada 14-15 Juni 2025 di Kota Madiun. Ajang ini bertujuan untuk menggairahkan kembali semangat musik rock di kalangan generasi muda dan merangsang regenerasi musisi rock Indonesia.


#ROCKGENERASI merupakan kolaborasi antara GRASS ROCK, band rock legendaris asal Surabaya, dengan komunitas Madiun Rock City (MRC). Festival ini tidak hanya akan menampilkan kompetisi band pelajar, tetapi juga akan menjadi wadah bagi para pelajar dari berbagai tingkatan—dari SD hingga Perguruan Tinggi—untuk menyalurkan kreativitas dan bakat bermusik mereka dalam genre rock.


Menghidupkan Kembali Semangat Musik Rock di Indonesia

Musik rock pernah mendominasi panggung budaya populer Indonesia pada masa kejayaannya. Namun, dalam beberapa dekade terakhir, regenerasi musisi dan pendengar rock Indonesia mengalami penurunan. #ROCKGENERASI hadir untuk mengubah hal itu dan memberi kesempatan bagi generasi muda untuk melanjutkan warisan musik rock yang khas dengan nuansa Nusantara.


Rere, drummer legendaris dari Grass Rock, mengungkapkan bahwa tujuan dari festival ini adalah untuk memastikan musik rock tetap relevan bagi generasi muda. “Kami ingin memastikan musik rock tetap memiliki tempat di hati generasi muda dan terus berkembang dengan inovasi tanpa kehilangan esensinya. Regenerasi ini penting untuk memperkuat ekosistem musik kreatif di Indonesia,” kata Rere.


Sebagai informasi, Rere tidak hanya dikenal sebagai drummer legendaris di Grass Rock, tetapi juga pernah berkolaborasi dengan musisi ternama seperti Dewa 19, Ada Band, Iwan Fals, dan Nicky Astria. Begitu pula dengan Edi Kemput, gitaris Grass Rock, yang memiliki banyak pengalaman bekerja dengan musisi ternama tanah air, seperti Chrisye dan KLA Project.



Festival Sebagai Momentum Kebangkitan Rock Indonesia

Menurut Anwar, manajer Grass Rock, festival ini lebih dari sekadar kompetisi band pelajar. “#ROCKGENERASI bukan hanya sekadar festival, tetapi juga sebuah gerakan untuk membangun kembali semangat dan identitas musik rock Indonesia di era kekinian,” ujar Anwar.


Selain kompetisi, festival ini juga akan menghadirkan serangkaian kegiatan edukatif dan kolaboratif untuk mendukung perkembangan musisi muda. Beberapa program yang akan diselenggarakan antara lain:

  • School of Rock: Workshop dan mentoring tentang teknik bermain musik, produksi musik, hingga manajemen karier di industri musik.
  • Kolaborasi Antar Generasi: Musisi senior dan musisi muda akan bertemu dan menciptakan karya bersama.
  • Digital Rock Movement: Inisiatif membangun komunitas online melalui podcast, konten kreatif, dan streaming musik rock lokal.
  • Inkubator Band Lokal: Pendampingan bagi band lokal dalam proses produksi, distribusi, dan promosi karya musik mereka.



Dukungan dan Kolaborasi yang Kuat

Festival ini juga mendapatkan dukungan luas dari berbagai pihak, termasuk musisi rock senior, komunitas musik, label rekaman, platform digital, media, serta dukungan dari pemerintah dan sektor swasta. Sinergi ini diharapkan dapat memperkuat dan mengembangkan ekosistem musik rock Indonesia secara berkelanjutan.


Untuk informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran dan kolaborasi, Anda dapat menghubungi:

 Narahubung:

  • Gatot (MRC): 0812-5277-2900
  • Anwar (GRASS ROCK): 0818-0502-2996

 Pendaftaran:
https://tr.ee/rockgenerasi2025


Mari bergabung dalam #ROCKGENERASI, menyaksikan kebangkitan musik rock Indonesia dan menjadi bagian dari sejarah baru regenerasi musisi rock Tanah Air!


#ROCKGENERASI #HariMusikNasional #FestivalRockPelajar #RegenerasiMusikRock