Malang, Jawa Timur – Velodrome yang terletak di Kota Malang, yang awalnya direncanakan untuk menjadi pusat olahraga sepeda dan venue berstandar internasional, kini tampak terbengkalai dan tak terawat. Fasilitas yang dibangun dengan anggaran besar tersebut kini menjadi salah satu masalah besar bagi pemerintah daerah, mengingat pembangunan velodrome yang dimulai pada tahun 2015 ini belum sepenuhnya dimanfaatkan.
Saat pertama kali dibangun, velodrome ini diharapkan menjadi pusat kegiatan olahraga, baik untuk atlet profesional maupun masyarakat umum. Namun, seiring berjalannya waktu, pemanfaatannya tidak berjalan sesuai harapan, dan kini fasilitas tersebut terlihat sepi tanpa adanya aktivitas yang signifikan.
DPRD Malang Usulkan Kerja Sama dengan Swasta
Melihat keadaan velodrome yang semakin terbengkalai, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang mengusulkan agar Pemkot Malang menggandeng pihak swasta untuk mengelola dan memanfaatkan fasilitas tersebut. Usulan ini disampaikan untuk menghidupkan kembali velodrome dan menjadikannya sebagai tempat yang produktif bagi masyarakat serta mampu mendatangkan pendapatan daerah.
Menurut beberapa anggota DPRD, potensi velodrome sebagai sarana olahraga dan hiburan masih sangat besar, namun membutuhkan sentuhan pengelolaan yang lebih profesional dan inovatif. Salah satu langkah yang dapat diambil adalah membuka peluang kerjasama dengan investor atau perusahaan yang bergerak di bidang olahraga dan rekreasi.
Perlunya Perencanaan Ulang
Sebelum merealisasikan kerja sama dengan pihak swasta, anggota DPRD juga menekankan pentingnya perencanaan ulang untuk pemanfaatan velodrome tersebut. Pihak pemerintah diharapkan untuk mengevaluasi potensi dan kebutuhan masyarakat, sehingga fasilitas tersebut tidak hanya menjadi tempat untuk kegiatan olahraga semata, tetapi juga bisa menjadi daya tarik wisata yang mendukung ekonomi lokal.
Selain itu, keberadaan velodrome juga perlu disosialisasikan lebih luas kepada masyarakat agar lebih banyak yang mengetahui dan memanfaatkan fasilitas tersebut. Aktivitas seperti event olahraga, festival sepeda, dan berbagai kegiatan komunitas bisa menjadi pilihan untuk menjadikan velodrome sebagai pusat kegiatan yang dinamis.
Harapan untuk Masa Depan
Dengan menggandeng pihak swasta, diharapkan Velodrome Malang bisa menjadi tempat yang tidak hanya mendukung perkembangan olahraga, tetapi juga memberikan dampak positif bagi perekonomian Kota Malang. Keberadaan fasilitas yang tidak terbengkalai dan terus terjaga dengan baik juga akan menambah citra positif kota ini di mata masyarakat dan pengunjung dari luar daerah.
Pemerintah Kota Malang bersama DPRD diharapkan segera merealisasikan ide tersebut dengan sebaik-baiknya. Semoga, Velodrome Malang yang sempat terlupakan ini bisa kembali bersinar dan menjadi kebanggaan masyarakat Malang.