Dominan selling yang kita kenal, yaitu soft selling dan hard selling. Efektifitas kedua jenis selling ini tergantung pada:
1. Target (sasaran)
2. Tujuan
3. Audiens
4. Situasi dan kondisi
Maksimal tidaknya kedua jenis selling ini tergantung pada si pelaku, yaitu bisa marketer, operator dan resource lainnya.
Saya mengartikan kedua jenis selling sebagai berikut:
1. Soft selling (sopan / santun)
2. Hard selling (tegas / sangar)
Keduanya bisa diterapkan sekaligus, namun kalau saya lebih suka menggunakan cara convert selling.
Hasil lapangan convert selling lebih efisien dan efektif dibandingkan soft dan hard. Karena convert selling sangat fleksibel di semua kasus.
Banyak aplikatif selling di lapangan tidak maksimal yang disebabkan oleh:
1. Merasa brand besar (sombong)
2. Egoisme yang tinggi
3. Tidak memahami konsep sinergi
Pada intinya aplikatif selling akan maksimal, jika yang bersangkutan memiliki karakter dan attitude marketing secara komprehensif.
Apa itu Selling Is secara mendalam, dapat diskusi dengan Agus Wahyudi.
Terimakasih
Barokallahu Fiikum
081 333 835 869
