Jenis dan Faktor penyebab bayi kuning

Baby AE - Penyakit kuning ini wajar terjadi pada bayi ketika 2-3 hari setelah dilahirkan. Penyakit kuning yang terjadi bayi biasa dianggap normak apabila bayi ditangani secara intensif. Penyakit kuning ditandai dengan kulit bayi yang berwarna kuning dan kondisi mata bagian putih akan terlihat menguning. Kejadian ini biasanya terjadi pada telapak kaki dan telapak tangan yang berwarna kuning. Kondisi ini akan sulit dideteksi apabila kulit yang dimiliki bayi berwarna gelap. Jika tanda penyakit kuning yang diderita bayi disertai dengan keluhan lain seperti bayi dehidrasi, kejang, tidak mau menyusu, bayi lemas maka hal ini perlu diwaspadai dan pelu diperiksakan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Baca juga: 3 Pure Buatan Sendiri Aman dan Bermanfaat

Berikut faktor yang menyebabkan bayi kuning:

1.       Kelainan genetik

2.       Efek samping dari obat-obatan

3.       Penyakit infeksi seperti infeksi virus, meningitis, dan sepsis

4.       Kekurangan oksigen

5.       Kekurangan enzim

6.       Gangguan organ hati atau saluran empedu

7.       Bayi lahir prematur, karena liver yang dimiliki belum sempurna

Jenis-jenis penyakit kuning:

·         Kuning ASI

Penyakit kuning jenis ini biasanya terjadi pada bayi yang lahir normal dan menerima ASI. Kebanyakan bayi yang mengalami kuning ASI, kemungkinan akan mengalami peningkatan bilirubin. Namun, kondisi ini akan menurun dengan sendirinya seiring waktu. Jangan pernah merasa ASI berbahaya dan berhenti menyusui, selagi menyusui bayi dengan benar dan tingkat bilirubin dipantau akan aman-aman saja.

·         Kuning fisiologis

Kondisi ini adalah yang paling sering terjadi, karena bayi harus mengurai sel darah merah dari ibu. Saat bayi dilahirkan bayi harus pasokan darah yang membawa zat gizi dan oksigen dikembalikan ke tubuh ibu. Setelah dilahirkan sel darah merah harus diurai sendiri.

Baca juga: Bolehkah Bayi Memakai Masker dan Bagaimana Pencegahannya?

Nah, itu tadi penyebab dan jenis penyakit kuning yang diderita bayi. Walaupun kondisi ini dianggap wajar, tetapi jika dibiarkan dan tidak diberi penanganan secara insentif akan berbahaya bagi kesehatan bayi selanjutnya. Perhatikan gejala umum yang terjadi pada anak, jika menjalur pada penyakit kuning konsultasikan pada dokter ahli anak. Jangan lupa jaga kesehatan dan pola hidup yang baik dan benar, ya.

Baca juga: 4 Faktor Obesitas pada Bayi

Sumber gambar: Google