Baby AE - Mengandung dan kemudian mempunyai buah hati memang keinginan
setiap wanita. Terlebih lagi yang baru saja melakukan pernikahan. Bahkan tak
banyak yang meskipun sudah bertahun-tahun menikah dan sudah mempunyai anak tetapi
masih ingin mempunyai anak lagi. Iya kan Bunda? Bunda sendiri sudah tahu apa belum
nih dengan anak yang mengalami down syndrome? Belum tahu nih ya?
Baca juga : 3 Makanan yang Bisa Melemahkan Otak Anak
Jadi, down syndrome sendiri adalah penyakit yang
bisa membuat penderitanya kesulitan dalam belajar bahkan juga mengalami hambatan dalam
tumbuh kembangnya serta juga mempunyai bentuk fisik yang sangat khas. Selain
itu down syndrome juga sering disebut dengan kelainan genetik yang sudah
terjadi pada saat si kecil masih berada di dalam kandungan.
Pada saat di dalam
kandungan penderita kelainan down syndrome ini mempunyai kromosom yang berlebih. Untuk jumlah normalnya
sendiri manusia mempunyai 46 kromosom di setiap selnya, yang mana 23 didapatkan
dari sang ibu dan 23 sisanya dari sang ayah. Akan tetapi orang yang mengalami
down syndrome ini justru mempunyai 47 kromosom yang ada di setiap selnya.
Baca juga : Penyebab Perut si Kecil Kembung
Hal
ini lah yang membuat seseorang mengalami gangguan belajar dan juga ciri fisik
tersendiri. Fisik ini bisa seperti leher pendek, muka agak rata, ukuran kepala
yang kecil, tubuh pendek, dan juga berjari pendek. Kondisi yang satu ini bahkan
bisa berlangsung seumur hidup. Akan tetapi jika penderika down syndrome ini
mendapatkan perawatan yang tepat maka ia juga bisa tumbuh dengan sehat.
Lalu Bunda tahu nggak, bahwa ternyata kelainan yang satu ini sudah sering
sekali terjadi. Hal ini sudah dibuktikan bahwa sekitar 1 dari 800 bayi yang
lahir diperkirakan mengalami kondisi down syndrome ini. Down syndrome ini
terjadi mulai dari awal kehidupan. Sayang sekali hingga saat ini para dokter
juga masih belum mengetahui dengan pasti apa yang bisa membuat janin mengalami
kelainan ini.
Baca juga : Waktu Tidur Bayi Sesuai Dengan Usia
Akan tetapi beberapa penelitian menemukan bahwa ada beberapa
faktor yang bisa membuat mengalami down syndrome ini. Maka dari itu Bunda yang sedang mengandung harus memeriksakan ke dokter ketika Bunda mengalami sesuatu yang tidak biasa terjadi.